
Biaya penarikan crypto, yang juga dikenal sebagai biaya transaksi atau biaya jaringan, merupakan biaya yang dikenakan saat Anda memindahkan cryptocurrency dari exchange ke alamat crypto eksternal. Biaya ini tidak disimpan oleh platform trading terpusat, melainkan dibayarkan langsung kepada miner atau validator yang memproses transaksi dan menjaga keamanan jaringan blockchain.
Karakter dinamis pada biaya ini menyebabkan nilainya berfluktuasi sesuai kondisi jaringan terkini. Misalnya, saat terjadi kemacetan jaringan yang tinggi, biaya dapat meningkat signifikan karena pengguna saling bersaing untuk mendapatkan ruang blok yang terbatas. Sebaliknya, pada periode jaringan yang lebih longgar, biaya umumnya lebih rendah. Platform trading wajib membayar biaya ini agar transaksi dapat diproses secara tepat waktu, dan pengguna akan dikenakan biaya berdasarkan estimasi real-time dari jaringan. Penting untuk dicatat bahwa jumlah biaya dapat berubah sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya akibat berbagai faktor, khususnya kemacetan jaringan. Pengguna sebaiknya selalu memeriksa informasi biaya terbaru yang tertera pada halaman penarikan sebelum melakukan transaksi apa pun.
Setiap permintaan penarikan cryptocurrency akan dikenakan batas minimum jumlah penarikan. Jika jumlah yang dimasukkan kurang dari batas minimum, sistem tidak akan memproses permintaan tersebut. Jumlah minimum ini berbeda untuk setiap cryptocurrency dan dapat Anda cek di halaman Biaya Deposit & Penarikan platform, bersama dengan biaya transaksi terkait.
Penting untuk dipahami bahwa baik jumlah minimum penarikan maupun biaya transaksi dapat berubah sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan terlebih dahulu. Penyesuaian ini bisa terjadi akibat faktor tak terduga seperti kemacetan jaringan, pembaruan blockchain, atau perubahan tingkat kesulitan mining. Pengguna dapat melihat biaya transaksi dan jumlah minimum penarikan terkini langsung di halaman penarikan saat memulai transaksi.
Hal penting lainnya adalah jumlah minimum penarikan dan biaya transaksi akan berbeda tergantung pada jaringan blockchain yang dipilih. Sebagai contoh, penarikan token berbasis Ethereum bisa memiliki persyaratan berbeda tergantung apakah Anda memilih jaringan ERC20, BEP20, atau jaringan kompatibel lainnya. Pengguna harus memastikan telah memilih jaringan yang sesuai dengan alamat tujuan. Memilih jaringan yang tidak kompatibel, meskipun menawarkan biaya lebih rendah, dapat menyebabkan dana hilang secara permanen dan tidak dapat dikembalikan. Misalnya, jika menarik ke alamat ERC20 di blockchain Ethereum, pengguna harus memilih jaringan ERC20, bukan sekadar memilih opsi dengan biaya terendah.
Biaya penarikan crypto adalah elemen penting dalam transaksi blockchain yang menjadi kompensasi bagi validator jaringan atas keamanan dan pemrosesan transaksi. Biaya ini bersifat dinamis dan berubah mengikuti kondisi jaringan, sehingga pengguna harus selalu memperbarui informasi tarif sebelum melakukan penarikan. Selain itu, pemahaman terkait persyaratan minimum penarikan serta pemilihan jaringan blockchain yang tepat sangat krusial untuk memastikan transaksi berjalan lancar. Pengguna harus selalu berhati-hati dalam memilih jaringan, mengutamakan kompatibilitas dibandingkan biaya terendah untuk menghindari risiko kehilangan dana permanen. Dengan selalu memperhatikan biaya terbaru, jumlah minimum penarikan, dan persyaratan jaringan, pengguna dapat menjalankan proses penarikan secara aman dan efisien.
Persentase komisi referensi bergantung pada level VIP dan volume trading Anda. Pengguna standar biasanya memperoleh hingga 20% dari biaya trading pengguna yang mereka referensikan. Tier VIP yang lebih tinggi dapat menerima persentase komisi lebih besar. Tarif pasti ditentukan oleh status akun dan level tier komisi Anda.






