Pasar enkripsi sangat volatile, dengan harga koin seperti BTC dan ETH yang dapat naik atau turun lebih dari 10% dalam jangka pendek. RSI dapat membantu trader menemukan titik balik emosional dalam volatilitas tinggi seperti itu. Ketika pasar terlalu bersemangat atau panik, nilai ekstrem RSI sering kali berfungsi sebagai "pengingat tenang" terbaik.
Sebagai contoh:
1. Identifikasi Tren
RSI di atas 50 menunjukkan bahwa bull mengendalikan pasar, dan seseorang dapat mempertimbangkan untuk membeli; RSI di bawah 50 menunjukkan bahwa bear mendominasi, sehingga lebih baik untuk menunggu atau menjual.
2. Penangkapan Sinyal Terbalik
Divergensi RSI adalah sinyal pembalikan tren yang paling umum. Di pasar kripto, karena kecenderungan sentimen trader menjadi terlalu terkonsentrasi, divergensi RSI muncul dengan frekuensi tinggi dan merupakan dasar yang penting untuk menentukan puncak atau dasar.
3. Penggunaan Beberapa Kerangka Waktu Bersama
Siklus pendek (seperti RSI 4 jam atau 1 jam) cocok untuk trader jangka pendek; siklus panjang (seperti RSI harian) lebih tepat untuk menilai tren jangka menengah. Banyak trader berpengalaman akan merujuk pada beberapa RSI siklus secara bersamaan untuk menangkap titik masuk dan keluar terbaik.
Ketika digunakan sendiri, RSI dapat menghasilkan sinyal palsu; menggabungkannya dengan indikator lain menghasilkan hasil yang lebih baik:
Dalam pasar bullish, RSI dapat tetap berada dalam kisaran 60 hingga 80 untuk waktu yang lama, yang tidak berarti Anda harus menjual segera. Demikian pula, dalam pasar bearish, RSI di bawah 40 tidak menunjukkan pemulihan yang segera. Trader harus memperhatikan arah perubahan tren RSI, bukan hanya satu nilai.
Pada saat yang sama, hindari operasi yang sering akibat fluktuasi jangka pendek dalam RSI, terutama dalam perdagangan dengan leverage tinggi di mana kehati-hatian menjadi lebih diperlukan.