(Sumber: enso.build)
Pada lanskap blockchain saat ini, setiap chain dan protokol berjalan dengan bahasa pemrograman serta framework masing-masing, sehingga biaya integrasi tinggi dan efisiensi pengembangan rendah. Enso adalah blockchain publik Layer-1 berbasis konsensus Tendermint yang dirancang sebagai penghubung terpadu antara developer dan smart contract. Dengan Enso, developer tidak perlu memikirkan chain yang digunakan untuk deployment—cukup tentukan hasil yang diinginkan, dan sistem akan secara otomatis mengoordinasikan pembuatan kode smart contract yang eksekutabel, Enso memungkinkan komposabilitas lintas chain secara nyata.
Sebelumnya, developer wajib memahami logika setiap DApp, bahasa pemrograman, dan standar kontrak untuk melakukan integrasi—proses ini memakan waktu dan menghambat inovasi. Enso memiliki misi agar developer dapat mengekspresikan tujuan mereka tanpa perlu mengetahui detail implementasi. Melalui jaringan eksekusi bersama yang dapat dijalankan, Enso mengotomatisasi interaksi cross-chain sepenuhnya, menciptakan lingkungan pengembangan Web3 yang terbuka dan komposabel.
Jaringan Enso beroperasi melalui proses tiga tahap yang sangat intuitif:
Pengguna cukup menyampaikan kebutuhannya, seperti menukar ETH dengan USDC, tanpa harus menentukan chain atau protokol.
Action Provider mengabstraksikan operasi blockchain seperti Swap, Stake, Deposit, dan lainnya, lalu menempatkannya on-chain sebagai template aksi yang dapat digunakan kembali.
Grapher merangkai jalur optimal sesuai intent pengguna, sedangkan Validator mensimulasikan dan memverifikasi hasil untuk memastikan kode smart contract yang dihasilkan aman serta dapat dijalankan.
Seluruh proses ini berjalan otomatis, menghadirkan solusi transaksi cross-chain yang optimal bagi developer dan pengguna.
Arsitektur terdesentralisasi Enso menghadirkan empat peran utama yang semuanya mendapat imbalan atas kontribusinya:
Struktur ini membentuk siklus ekonomi berkelanjutan, di mana setiap kontribusi langsung mendapatkan imbalan.
Smart Contract Map Enso merupakan salah satu fitur yang paling inovatif. Setiap Action yang diunggah menjadi bagian ekosistem, sehingga developer dapat secara bebas mengombinasikan berbagai Action untuk membangun aplikasi cross-chain dengan cepat.
Misalnya, sebuah agregator DeFi dapat langsung mengintegrasikan protokol seperti Uniswap, Aave, Curve, dan Pendle. Enso secara otomatis menghasilkan kode eksekusi yang paling efisien, sehingga developer tidak perlu menulis skrip integrasi rumit secara manual. Cara ini secara signifikan menurunkan biaya pengembangan dan mempercepat siklus inovasi aplikasi Web3.
Bila beberapa Grapher mengajukan solusi untuk intent yang sama, Enso menggunakan Validator untuk melakukan simulasi dan verifikasi, lalu memilih jalur eksekusi paling efisien dan murah sebagai standar. Enso membuang solusi yang tidak dipilih untuk menjaga jaringan tetap sederhana dan efisien. Proses kompetitif ini terus mendorong Enso menuju performa optimal.
ENSO, token native jaringan, menjadi inti ekosistem dengan total suplai 100.000.000 dan beragam fungsi:
Untuk bergabung dengan ekosistem Enso, kunjungi platform Gate untuk mulai perdagangkan ENSO spot dan jadi yang pertama menangkap potensi protokol cross-chain berbasis intent ini.
Perdagangkan ENSO spot sekarang: https://www.gate.com/trade/ENSO_USDT
Enso bukan sekadar blockchain baru, melainkan perubahan paradigma. Dengan menjadikan intent sebagai pusat, Enso membebaskan developer dari batasan teknis dan memungkinkan kreator fokus pada hasil. Seiring desentralisasi berkembang, Enso siap menjadi lapisan utama interaksi cross-chain, mendorong aplikasi Web3 menuju kolaborasi dan integrasi yang semakin mendalam.