Komentator kripto Jfab menyoroti sejumlah peristiwa yang membuat komunitas XRP merasa "marah" minggu ini. Awal minggu dipenuhi dengan antusiasme dari para investor, terutama karena bulan Oktober secara historis terkait dengan lonjakan harga yang tajam. Banyak trader kripto berharap momentum akan kembali dengan potensi keuntungan besar. Namun, suasana optimis itu dengan cepat berubah menjadi kekecewaan bagi beberapa pemegang XRP (XRP).

Peristiwa yang Membuat Pemegang XRP Marah Minggu Ini

Dalam sebuah postingan di X, komentator kripto Jfab menyoroti beberapa perkembangan yang menurutnya membuat komunitas XRP merasa kecewa dan marah.

Tentara $XRP SANGAT MARAH.

Kemitraan terbaru antara SWIFT dan Chainlink adalah langkah terakhir mereka.

CTO Ripple benar-benar mengundurkan diri dua hari setelah pengumuman.

Mereka semua tahu $XRP tidak memiliki kasus penggunaan sekarang.

Pada 30 September, SWIFT dan Chainlink mengumumkan perluasan kolaborasi mereka untuk meluncurkan sistem baru bagi lembaga keuangan. Sistem ini memungkinkan pengelolaan aset ter-tokenisasi langsung melalui jaringan pesan yang sudah ada milik SWIFT, didukung oleh Chainlink Runtime Environment. Namun, berita ini tidak diterima dengan baik oleh banyak pemegang XRP. Ini karena sejumlah influencer di komunitas XRP sebelumnya berspekulasi bahwa XRP suatu hari bisa menggantikan peran SWIFT, atau setidaknya menjadi mitra yang sejalan dengan raksasa layanan pesan keuangan tersebut. Dengan SWIFT justru meluncurkan buku besar blockchain miliknya sendiri dan memperluas kemitraannya dengan Chainlink, Jfab menegaskan bahwa banyak anggota komunitas XRP marah dengan perkembangan terbaru ini.

David Schwartz Mengundurkan Diri dari Posisi CTO Ripple

Komentator kripto Jfab juga menyoroti pengunduran David Schwartz dari posisinya sebagai CTO Ripple sebagai salah satu peristiwa yang membuat banyak pemegang XRP kecewa. Pada 30 September, Schwartz mengumumkan bahwa ia akan melepaskan peran CTO Ripple pada akhir tahun ini dan bergabung dengan dewan perusahaan sebagai Emeritus CTO.

< Seperti yang terjadi dalam kehidupan seseorang, saya telah mengevaluasi 40 tahun terakhir saya. Ini adalah perjalanan yang liar. Saya telah beralih dari berkonsultasi untuk NSA ke menyaksikan tahap awal Bitcoin. Kemudian, saya bertemu Arthur, Jed, dan Chris dan bekerja pada pengkodean XRP Ledger. Sekarang, saya telah menghabiskan lebih dari 13 tahun...

Kabar pengunduran dirinya mengejutkan komunitas XRP, mengingat hubungan panjang Schwartz dengan para pendukung XRP. Sebagai salah satu pendiri XRP Ledger (XRPL) -- teknologi di balik aset kripto XRP -- ia dikenal karena aktif berinteraksi dengan komunitas dan sering membela ekosistem dari narasi negatif.

Misalnya, pada bulan Agustus ketika CEO Custodia Bank, Caitlin Long, menyatakan bahwa bank enggan menggunakan XRPL dan XRP karena alasan sentralisasi, Schwartz segera menantangnya untuk berdiskusi dengan data dan fakta yang relevan. Meskipun Schwartz masih akan berinteraksi dengan komunitas dalam kapasitasnya sebagai Emeritus CTO, Jfab berpikir bahwa langkah ini masih akan membuat "XRP Army" marah.

Persetujuan ETF XRP bisa tertunda

Menambah ketidakpuasan di komunitas, laporan telah muncul bahwa potensi penutupan pemerintah AS yang berkepanjangan dapat memicu kecemasan baru. Nate Geraci, Presiden NovaDius Wealth Management, menekankan bahwa jika penutupan terjadi, proses persetujuan untuk sejumlah ETF kripto -- termasuk yang berbasis XRP -- dapat mengalami penundaan serius.

Sepertinya penutupan pemerintah yang berkepanjangan pasti akan berdampak pada peluncuran ETF crypto spot baru...

ETF Cryptober mungkin akan ditunda sebentar.

Dari "Rencana Operasi SEC di Bawah Penundaan Anggaran & Penutupan Pemerintah"... [pic.twitter.com/Z6gY1bJbUt]

Pernyataannya sejalan dengan pengumuman terbaru SEC bahwa lembaga tersebut tidak akan menyetujui produk keuangan baru selama penutupan pemerintah. Banyak pendukung XRP sebelumnya berharap bahwa SEC akan memberikan lampu hijau untuk ETF terkait XRP bulan ini, karena dianggap sebagai katalis penting untuk adopsi mainstream dan pertumbuhan harga. Namun, dengan laporan yang menunjukkan adanya kebuntuan anggaran di Kongres AS dan penutupan yang kemungkinan akan segera terjadi, keputusan akhir SEC mengenai ETF XRP bisa jadi tertunda tanpa batas.

Disclaimers Konten ini bertujuan untuk memperkaya informasi pembaca. Informasi ini dikumpulkan dari berbagai sumber yang relevan dan tidak dipengaruhi oleh pihak luar. Harap dicatat bahwa kinerja masa lalu suatu aset tidak menentukan kinerja masa depannya yang diproyeksikan. Aktivitas perdagangan kripto memiliki risiko tinggi dan volatilitas, selalu lakukan riset sendiri dan gunakan uang tunai sebelum berinvestasi. Semua aktivitas membeli dan menjual bitcoin serta investasi aset kripto lainnya adalah tanggung jawab pembaca.