Seiring dengan meningkatnya permintaan pusat data di Bumi terhadap listrik dan sumber daya air, konsep pusat data orbital semakin menarik perhatian dunia teknologi. Baru-baru ini, pendiri Amazon Jeff Bezos mengajukan sebuah prediksi yang mencolok: dalam 10 hingga 20 tahun ke depan, kita mungkin akan membangun pusat data dengan kapasitas gigawatt di luar angkasa.
Bezos menjelaskan visinya, menunjukkan bahwa lingkungan luar angkasa memiliki keunggulan yang unik: 'Kumpulan pelatihan besar ini paling baik dibangun di luar angkasa. Di sana ada pasokan energi matahari yang berkelanjutan, tidak terhalang oleh awan, dan tidak terpengaruh oleh hujan serta perubahan cuaca. Seiring waktu, kami berharap dapat secara signifikan mengurangi biaya pembangunan dan operasional pusat data luar angkasa.'
Ketika membahas tren investasi kecerdasan buatan yang sedang populer saat ini, Bezos mengungkapkan sikap optimisnya. Ia percaya bahwa dampak positif kecerdasan buatan terhadap masyarakat mungkin akan sedalam dan bertahan lama seperti kemunculan internet 25 tahun yang lalu. Namun, ia juga mengingatkan kita untuk berhati-hati dalam membedakan gelembung investasi yang potensial dengan nilai dan dampak jangka panjang dari teknologi itu sendiri.
Pandangan visioner Bezos ini tidak hanya menunjukkan pemikiran inovatif di bidang teknologi, tetapi juga menawarkan perspektif baru untuk mengatasi tekanan sumber daya yang dihadapi pusat data di Bumi. Meskipun konsep ini saat ini tampak cukup menantang, mengingat perkembangan teknologi luar angkasa yang cepat, masa depan yang tampaknya jauh ini mungkin datang lebih cepat daripada yang kita bayangkan.
Seiring dengan kemajuan eksplorasi luar angkasa dan teknologi digital, kita mungkin benar-benar dapat menyaksikan lahirnya pusat data luar angkasa dalam waktu dekat, yang akan membuka arah pengembangan baru bagi infrastruktur digital manusia.
Lihat Asli
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
17 Suka
Hadiah
17
5
Posting ulang
Bagikan
Komentar
0/400
BearMarketBro
· 8jam yang lalu
Wuwu Tiket Ruang Angkasa
Lihat AsliBalas0
SleepTrader
· 8jam yang lalu
Melihat satu rugi satu
Lihat AsliBalas0
LiquidationWatcher
· 8jam yang lalu
bukan gelembung ruang yang biasa... memberi saya suasana crypto 2021 sejujurnya
Seiring dengan meningkatnya permintaan pusat data di Bumi terhadap listrik dan sumber daya air, konsep pusat data orbital semakin menarik perhatian dunia teknologi. Baru-baru ini, pendiri Amazon Jeff Bezos mengajukan sebuah prediksi yang mencolok: dalam 10 hingga 20 tahun ke depan, kita mungkin akan membangun pusat data dengan kapasitas gigawatt di luar angkasa.
Bezos menjelaskan visinya, menunjukkan bahwa lingkungan luar angkasa memiliki keunggulan yang unik: 'Kumpulan pelatihan besar ini paling baik dibangun di luar angkasa. Di sana ada pasokan energi matahari yang berkelanjutan, tidak terhalang oleh awan, dan tidak terpengaruh oleh hujan serta perubahan cuaca. Seiring waktu, kami berharap dapat secara signifikan mengurangi biaya pembangunan dan operasional pusat data luar angkasa.'
Ketika membahas tren investasi kecerdasan buatan yang sedang populer saat ini, Bezos mengungkapkan sikap optimisnya. Ia percaya bahwa dampak positif kecerdasan buatan terhadap masyarakat mungkin akan sedalam dan bertahan lama seperti kemunculan internet 25 tahun yang lalu. Namun, ia juga mengingatkan kita untuk berhati-hati dalam membedakan gelembung investasi yang potensial dengan nilai dan dampak jangka panjang dari teknologi itu sendiri.
Pandangan visioner Bezos ini tidak hanya menunjukkan pemikiran inovatif di bidang teknologi, tetapi juga menawarkan perspektif baru untuk mengatasi tekanan sumber daya yang dihadapi pusat data di Bumi. Meskipun konsep ini saat ini tampak cukup menantang, mengingat perkembangan teknologi luar angkasa yang cepat, masa depan yang tampaknya jauh ini mungkin datang lebih cepat daripada yang kita bayangkan.
Seiring dengan kemajuan eksplorasi luar angkasa dan teknologi digital, kita mungkin benar-benar dapat menyaksikan lahirnya pusat data luar angkasa dalam waktu dekat, yang akan membuka arah pengembangan baru bagi infrastruktur digital manusia.