Baru-baru ini, Cabang Kansas City dari The Federal Reserve (FED) menerbitkan sebuah laporan penelitian yang menggugah pemikiran. Laporan tersebut menunjukkan bahwa, seiring dengan perubahan struktur populasi global dan peningkatan produktivitas, diperkirakan akan terus mendorong permintaan aset global dalam beberapa dekade mendatang, termasuk juga Aset Kripto seperti Bitcoin.

Laporan memprediksi bahwa dari tahun 2024 hingga akhir abad ini, penuaan populasi akan menyebabkan peningkatan permintaan aset tambahan yang setara dengan 200% dari PDB. Tren ini dapat memiliki dampak yang mendalam pada pasar keuangan, terutama pada bidang aset kripto yang sedang berkembang.

Para ahli di industri percaya bahwa seiring dengan perbaikan bertahap regulasi yang relevan dan peluncuran alat investasi seperti ETF, dalam 75 tahun ke depan, kelompok lansia mungkin akan melihat Bitcoin dan aset kripto lainnya sebagai sarana penyimpanan nilai yang setara dengan emas. Pandangan ini mencerminkan bahwa aset kripto secara bertahap mendapatkan pengakuan dan penerimaan yang lebih luas.

Selain itu, beberapa analis menunjukkan bahwa pertumbuhan kekayaan global dapat meningkatkan toleransi risiko investor, sekaligus meningkatkan permintaan untuk diversifikasi aset. Tren ini mungkin akan mendorong pertumbuhan permintaan terhadap aset kripto.

Namun, kita juga harus menyadari bahwa pasar Aset Kripto masih menghadapi berbagai tantangan dan ketidakpastian. Perubahan dalam lingkungan regulasi, kecepatan perkembangan teknologi, serta volatilitas pasar adalah faktor-faktor yang dapat mempengaruhi akurasi prediksi jangka panjang ini.

Secara keseluruhan, laporan ini memberikan kita perspektif jangka panjang, memungkinkan kita untuk mengintip dampak potensial dari perubahan struktur populasi terhadap pasar keuangan, khususnya di bidang aset kripto yang sedang berkembang. Seiring berjalannya waktu, kita akan dapat melihat dengan lebih jelas apakah prediksi ini akan menjadi kenyataan.