Perusahaan Coca-Cola mengalami masalah dengan penjualan di pasar penting selama kuartal kedua 2025. Aneh, bukan? Konsumen mengubah kebiasaan mereka. Ekonomi tidak membantu. Penjualan kotak turun 1%. Meksiko, India, dan Thailand adalah yang terburuk.



Cuaca sangat buruk. Terdapat ketegangan politik. Orang-orang tidak ingin membeli banyak. Indonesia dan Vietnam juga menderita.

Di Amerika Utara, penjualan turun 1%. Orang-orang tidak berbelanja sebanyak itu. Harga di toko-toko menakutkan. Eropa menyusut sedikit lebih banyak. Tampaknya ekonomi mempengaruhi pembelian. Amerika Latin turun 2%. Meksiko dan Argentina mengalami masalah.

Asia Pasifik turun 3%. China dan Jepang tidak pulih dengan cepat.

Tapi Coca-Cola tidak menyerah. Mereka menghasilkan lebih banyak uang meskipun menjual lebih sedikit. Pendapatan naik 5%. Harga naik 6%. Mengagumkan, bukan?

Perusahaan bermain dengan harga dan ukuran. Kaleng kecil, botol yang bisa diisi ulang. Produk premium seperti Coke Zero Sugar tetap kuat.

Volume menurun, ya. Tapi Coca-Cola menunjukkan bahwa mereka dapat tumbuh bahkan di saat-saat sulit. Tidak buruk.
Lihat Asli
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
  • Hadiah
  • Komentar
  • Posting ulang
  • Bagikan
Komentar
0/400
Tidak ada komentar
  • Sematkan
Perdagangkan Kripto Di Mana Saja Kapan Saja
qrCode
Pindai untuk mengunduh aplikasi Gate
Komunitas
Bahasa Indonesia
  • 简体中文
  • English
  • Tiếng Việt
  • 繁體中文
  • Español
  • Русский
  • Français (Afrique)
  • Português (Portugal)
  • Bahasa Indonesia
  • 日本語
  • بالعربية
  • Українська
  • Português (Brasil)