Solana baru saja mendapat pengakuan besar di dunia keuangan. R3 (perusahaan perangkat lunak blockchain di balik $10B dalam aset ter-tokenisasi) baru saja menandatangani kesepakatan untuk membawa Solana ke dalam permainan keuangan perusahaan - menghubungkan jaringan privat Corda miliknya ke blockchain publik SOL. Klien R3? HSBC, Bank of America, Bank of Italy, MAS Singapura. Yang menarik: Solana Foundation berinvestasi di R3 dengan jumlah yang tidak diungkapkan, dan presiden R3, Lily Liu, bergabung ke dewan mereka.

Ini bukan sekadar kemitraan lain - ini adalah tanda bahwa keuangan lama akhirnya mulai serius dengan tokenisasi. Larry Fink dari BlackRock sudah menyebutnya sebagai 'generasi berikutnya' dari pasar, dan datanya mendukung: dana pasar uang ter-tokenisasi BlackRock mencapai $2,8M tahun ini (naik 4x). Franklin Templeton juga sudah ada di Solana.

Cerita sebenarnya? Solana memposisikan diri sebagai *infrastruktur* untuk tokenisasi institusional - lebih cepat, lebih murah, dan jauh lebih skalabel daripada Ethereum. Sementara ETH mendominasi DeFi di kalangan trader ritel, Solana bertaruh besar untuk menjadi tulang punggung perdagangan aset tradisional. Bank mendapatkan fleksibilitas: pindah ke chain publik Solana atau tetap menjaga aset privat di Corda - pilihannya ada di tangan Anda.

Satu catatan: kerugian R3 mencapai £54,6M tahun lalu (naik dari £35,2M sebelumnya), meskipun pendapatan tumbuh 57% menjadi £12M. Masih membakar uang untuk membangun infrastruktur ini.

Konvergensi blockchain publik dan privat? Ini bukan akan datang - ini sudah terjadi sekarang.