Bitcoin hari ini menembus 93.900 dolar, ini adalah level tertinggi sejak 17 November. Hingga sore hari waktu Beijing, harga stabil di sekitar 93.262 dolar AS, dengan kenaikan 24 jam sebesar 7,74%. Dalam sehari berhasil menembus dua level penting, yaitu 92k dan 93k, dan jika dihitung dari titik terendah minggu ini, rebound-nya cukup kuat.

Ada tiga katalis jangka pendek yang mendorong kenaikan kali ini:

Pertama, dari pihak SEC beredar kabar akan memberikan kebijakan "pengecualian inovasi" untuk perusahaan aset digital, yang menjadi sinyal pelonggaran di sisi regulasi. Kedua, Vanguard Group tiba-tiba mengubah sikap—mengizinkan platform mereka memperdagangkan ETF dan reksa dana yang mayoritas portofolionya adalah aset kripto, sehingga ambang masuk menjadi lebih rendah. Terakhir, dari sisi makro, pasar secara luas bertaruh bahwa The Fed akan mengumumkan penurunan suku bunga pada pertemuan tanggal 10 Desember, sehingga ekspektasi likuiditas semakin meningkat.

Namun sejujurnya, sentimen pasar saat ini cukup rumit. Memang harga naik, tapi berbagai data dari berbagai dimensi mengingatkan agar jangan terlalu optimis:

ETF spot Bitcoin pada hari Selasa hanya mencatat arus masuk sebesar 59 juta dolar, yang oleh pelaku industri langsung disebut sebagai "lemah". Dana besar masih banyak parkir di akun stablecoin di bursa, belum benar-benar masuk ke pasar. Yang lebih krusial, funding rate di pasar perpetual contract sudah berbalik negatif—ini berarti permintaan untuk posisi short saat ini justru lebih tinggi daripada long.

Penilaian dari institusi juga cukup konsisten: ini lebih seperti relief rally setelah penurunan beruntun, bukan pembalikan tren. Banyak investor mungkin masih menunggu hasil rapat The Fed minggu depan, untuk melihat arah suku bunga sebelum membuat keputusan.

Jadi, kesimpulannya, kenaikan pada 3 Desember ini lebih banyak didorong oleh sentimen berita + perbaikan teknikal, fundamental pasar sendiri belum mengalami perubahan besar. Rapuh, adalah kata kunci yang paling menggambarkan situasi saat ini.