Beberapa hari yang lalu saat meneliti proyek 土狗, tiba-tiba terpikir sebuah pertanyaan—
Jika AI bisa membuat satu orang menyelesaikan pekerjaan sepuluh orang, apakah memulai usaha harus selalu bergantung pada pendanaan?
Semakin dipikirkan, pertanyaan ini semakin menakutkan.
**Logika dasar pendanaan sedang bergoyang**
Melihat kembali, inti dari pendanaan sebenarnya hanya melakukan satu hal: uang untuk menggantikan orang, menggunakan skala untuk mempercepat waktu. Kekurangan programmer membutuhkan uang, kekurangan operasional membutuhkan uang, kekurangan desain, pemasaran, penjualan juga membutuhkan uang. Pendanaan → merekrut orang → ekspansi → bercerita → pendanaan lagi, ini adalah jalur standar selama sepuluh tahun terakhir.
Namun setelah munculnya AI, rantai ini mulai melonggar.
Sekarang satu orang dengan Copilot, Agent, dan alat otomatisasi benar-benar bisa menangani seluruh beban kerja tim kecil. Menulis kode dengan AI, melakukan desain dengan AI, menulis naskah dan melakukan penempatan iklan dengan AI, bahkan layanan pelanggan, analisis data, dan operasi pengguna juga bisa diserahkan ke AI.
Ketika biaya marginal untuk merekrut satu orang baru mendekati nol, pertanyaan "Mengapa saya harus pendanaan untuk menambah orang" menjadi semakin masuk akal.
**VC sebenarnya tidak menanamkan modal ke perusahaan**
VC tidak pernah berinvestasi langsung ke perusahaan itu sendiri, mereka berinvestasi ke sesuatu yang bisa diperbesar secara tak terbatas oleh modal.
Dulu, "penguat" ini adalah kemampuan tim dan organisasi—semakin banyak orang, semakin kuat eksekusinya, dan efek skala menjadi lebih nyata. Sekarang logika ini mulai berbalik, dari "kekuatan kolektif" beralih ke "kemampuan individu".
Jika kamu memiliki intuisi produk yang jelas, mampu terus memberikan nilai nyata, dan ditambah AI sebagai penguat kemampuan, kamu sebenarnya sudah memiliki aset inti di mata VC. Apakah kamu masih membutuhkan pendanaan tradisional? Mungkin, tapi alasannya sudah berbeda.
Lihat Asli
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
8 Suka
Hadiah
8
5
Posting ulang
Bagikan
Komentar
0/400
BrokeBeans
· 3jam yang lalu
Mungkin terdengar agak mutlak, memulai usaha solo dengan AI terdengar menyenangkan, tetapi pendanaan tidak semudah mengganti orang. Arus kas, pemasaran, kemampuan menghadapi risiko... hal-hal ini tidak bisa digantikan oleh AI.
Lihat AsliBalas0
NFTRegretDiary
· 13jam yang lalu
Wah, sudut pandang ini keren banget, seluruh aturan permainan pendanaan memang sedang ditulis ulang oleh AI
Lihat AsliBalas0
LeverageAddict
· 13jam yang lalu
Wtf, logika ini benar-benar keren, satu orang + AI langsung mengalahkan sepuluh orang, para VC pasti akan menangis sampai mati
Lihat AsliBalas0
GasFeeLover
· 13jam yang lalu
Apakah satu orang yang menambahkan AI benar-benar bisa melakukan pekerjaan sepuluh orang? Maka para VC harus menangis hahaha
Lihat AsliBalas0
AirdropSkeptic
· 13jam yang lalu
Tapi jujur saja, seorang pun dengan AI tidak akan mampu mengatasi logika pendanaan VC itu sendiri. Mereka sebenarnya tidak peduli dengan efisiensi tinggi atau rendah, kan?
Beberapa hari yang lalu saat meneliti proyek 土狗, tiba-tiba terpikir sebuah pertanyaan—
Jika AI bisa membuat satu orang menyelesaikan pekerjaan sepuluh orang, apakah memulai usaha harus selalu bergantung pada pendanaan?
Semakin dipikirkan, pertanyaan ini semakin menakutkan.
**Logika dasar pendanaan sedang bergoyang**
Melihat kembali, inti dari pendanaan sebenarnya hanya melakukan satu hal: uang untuk menggantikan orang, menggunakan skala untuk mempercepat waktu. Kekurangan programmer membutuhkan uang, kekurangan operasional membutuhkan uang, kekurangan desain, pemasaran, penjualan juga membutuhkan uang. Pendanaan → merekrut orang → ekspansi → bercerita → pendanaan lagi, ini adalah jalur standar selama sepuluh tahun terakhir.
Namun setelah munculnya AI, rantai ini mulai melonggar.
Sekarang satu orang dengan Copilot, Agent, dan alat otomatisasi benar-benar bisa menangani seluruh beban kerja tim kecil. Menulis kode dengan AI, melakukan desain dengan AI, menulis naskah dan melakukan penempatan iklan dengan AI, bahkan layanan pelanggan, analisis data, dan operasi pengguna juga bisa diserahkan ke AI.
Ketika biaya marginal untuk merekrut satu orang baru mendekati nol, pertanyaan "Mengapa saya harus pendanaan untuk menambah orang" menjadi semakin masuk akal.
**VC sebenarnya tidak menanamkan modal ke perusahaan**
VC tidak pernah berinvestasi langsung ke perusahaan itu sendiri, mereka berinvestasi ke sesuatu yang bisa diperbesar secara tak terbatas oleh modal.
Dulu, "penguat" ini adalah kemampuan tim dan organisasi—semakin banyak orang, semakin kuat eksekusinya, dan efek skala menjadi lebih nyata. Sekarang logika ini mulai berbalik, dari "kekuatan kolektif" beralih ke "kemampuan individu".
Jika kamu memiliki intuisi produk yang jelas, mampu terus memberikan nilai nyata, dan ditambah AI sebagai penguat kemampuan, kamu sebenarnya sudah memiliki aset inti di mata VC. Apakah kamu masih membutuhkan pendanaan tradisional? Mungkin, tapi alasannya sudah berbeda.