CME baru-baru ini sering menyesuaikan persyaratan margin kontrak berjangka perak, memicu perhatian pasar. Hanya dalam dua minggu dari 12 Desember hingga 29 Desember, bursa telah dua kali meningkatkan margin awal untuk kontrak Maret 2026—dari sebelumnya $20.000 menjadi $22.000, kemudian kembali meningkat menjadi sekitar $25.000. Peraturan baru ini akan berlaku secara resmi mulai 29 Desember.

Operasi penyesuaian margin yang padat ini mengingatkan banyak trader pada momen-momen dalam sejarah—CME pernah beberapa kali menaikkan ambang margin untuk menekan posisi panjang perak, membatasi partisipasi pasar. Ketika persyaratan margin meningkat secara signifikan, biaya posisi pun bertambah, sebagian trader dengan modal terbatas terpaksa menutup posisi, yang sering kali memicu tekanan penurunan harga.

Dari segi teknikal, sistem margin pada dasarnya adalah alat manajemen risiko bursa, tetapi di balik penyesuaian yang intensif ini, juga tercermin bahwa pasar sedang secara diam-diam mengubah ekspektasi terhadap volatilitas harga perak. Kebijakan semacam ini selalu menjadi faktor yang perlu diperhatikan secara ketat oleh investor yang terlibat dalam perdagangan kontrak berjangka komoditas besar.