Ada sebuah fenomena yang cukup menarik dan sulit dipahami: mengapa pembuat kebijakan selalu antusias membahas pajak keuntungan yang belum direalisasi, tetapi jarang ada yang mengusulkan regulasi pajak untuk pinjaman berbasis aset yang melebihi ambang batas? Dari sudut pandang pinjaman beragunan, sebenarnya ini bisa menyelesaikan banyak masalah. Atau mungkin karena solusi seperti ini benar-benar efektif, sehingga tidak ada yang mau mendorongnya—kehilangan ruang topik yang terus dipolitisasi? Logika kebijakan di balik ini memang patut dipikirkan dengan matang.
Lihat Asli
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
12 Suka
Hadiah
12
5
Posting ulang
Bagikan
Komentar
0/400
SandwichVictim
· 13jam yang lalu
Oh, sudut pandang ini agak ekstrem, solusi yang benar-benar bisa menyelesaikan masalah malah tidak didukung? Bukankah ini esensi dari politik?
Lihat AsliBalas0
JustHereForMemes
· 13jam yang lalu
Hmm... bagian pinjaman jaminan memang benar-benar area buta, sebenarnya tidak ada yang bersuara tentang solusi yang benar-benar bisa menggerakkan keju.
Lihat AsliBalas0
ApeWithNoFear
· 13jam yang lalu
Oh, sudut pandang Anda luar biasa, dan Anda telah menyodok titik nyeri. Tidak ada yang mendorong solusi yang benar-benar dapat menyelesaikan masalah, karena tidak ada panas, tidak ada ruang untuk hype topik, rutinitas ini terlalu akrab.
Lihat AsliBalas0
CodeSmellHunter
· 13jam yang lalu
Pinjaman hipotek memang jauh lebih cerdas daripada pajak keuntungan belum direalisasi, tetapi bayangkan saja, jika benar-benar ingin menguasai bagian ini, uang orang kaya tidak akan semudah itu dipinjam, siapa yang mau secara sukarela memindahkan alatnya sendiri?
Lihat AsliBalas0
BridgeTrustFund
· 13jam yang lalu
Haha, inilah permainan politik—solusi yang efektif malah tidak didukung karena tidak bisa terus-menerus meningkatkan hype dan menciptakan opini publik, benar kan
Ada sebuah fenomena yang cukup menarik dan sulit dipahami: mengapa pembuat kebijakan selalu antusias membahas pajak keuntungan yang belum direalisasi, tetapi jarang ada yang mengusulkan regulasi pajak untuk pinjaman berbasis aset yang melebihi ambang batas? Dari sudut pandang pinjaman beragunan, sebenarnya ini bisa menyelesaikan banyak masalah. Atau mungkin karena solusi seperti ini benar-benar efektif, sehingga tidak ada yang mau mendorongnya—kehilangan ruang topik yang terus dipolitisasi? Logika kebijakan di balik ini memang patut dipikirkan dengan matang.