Membaca banyak cerita trader, kasus dari 4 bulan dari 4 ribu menjadi 50 juta sebenarnya mengarah ke satu logika yang sama — bukan keberuntungan, tetapi memiliki sistem trading yang efektif dan terbukti.

Poin terpenting adalah prinsip. Saya mengenal para ahli ini umumnya fokus pada trading harian, jarang menyimpan posisi semalaman. Kenapa? Karena posisi semalaman berarti Anda menyerahkan risiko kepada ketidakpastian pasar, sedangkan trading harian memungkinkan Anda mengendalikan setiap risiko yang diambil.

Namun ada fenomena menarik di sini. Beberapa trader yang analisis teknikalnya sangat bagus, tapi jika mental mereka tidak stabil, hari itu tetap mudah mengalami margin call. Seorang trader pernah berkata: "Hari ini kondisi mental tidak bagus, perhatian saya terpecah, jadi langsung tidak trading." Kedengarannya sederhana, tapi sangat sedikit orang yang benar-benar mampu disiplin dan mengendalikan diri. Trading sembarangan sama saja menggali lubang untuk diri sendiri.

Mereka merangkum sebuah rumus menarik — teknik 20%, kondisi 50%, pasar 30%. Dengan kata lain, kondisi psikologis dan kesadaran risiko lebih penting daripada analisis teknikal. Di sini, kondisi mental adalah bagian terbesar.

Saya sudah melihat terlalu banyak orang yang mengatakan stop loss dengan baik, tapi saat mengalami kerugian, langsung mulai berpikir untuk menahan posisi. Trader yang mampu menghasilkan keuntungan secara stabil semuanya adalah orang yang sudah menetapkan stop loss dan menjalankannya dengan disiplin. Ini bukan karena takut, tapi cara bertahan hidup lebih lama.