Tidak sedikit orang terjebak dalam lingkaran setan: saat BSC sedang panas, mereka bertahan pada SOL; saat SOL meledak, mereka berbalik bertahan pada BSC—ritme ini salah, semakin banyak yang diinvestasikan, semakin kecil pula peluang mendapatkan keuntungan. Hari ini, saya akan membongkar pola pasar bullish BSC agar kalian tidak menempuh jalan yang salah.

Pertama, mari kita bahas tiga fakta paling menyakitkan: pasar bullish BSC tidak pernah didorong oleh investor ritel. Jangan bermimpi bahwa "investor ritel bersama-sama bisa mendorong pasar ke puncak," kenyataannya sangat keras. Pertama, tidak ada kenaikan alami yang signifikan dalam pasar besar BSC; hampir semuanya adalah perilaku pasar yang dirancang dengan cermat. Kedua, jumlah investor ritel yang banyak dan semangat yang tinggi pun tidak mampu menopang pasar berskala sistem. Ketiga, hanya ketika bursa utama memutuskan meluncurkan produk baru, para pelaku utama yang menguasai kunci akan benar-benar mulai menciptakan tren pasar.

Lihat saja performa BSC tahun ini, dan kamu akan tahu. Dua puncak yang jelas tersebut semuanya mengikuti irama platform. Pada bulan Maret, platform akan meluncurkan protokol baru, dan untuk menciptakan hype di ekosistem baru ini, mereka langsung memicu tren TST—dengan kata lain, mereka secara tidak langsung menarik perhatian. Pada bulan Oktober, skenarionya semakin jelas: platform meluncurkan fitur dompet, dan secara paksa menciptakan gelombang pasar bullish, bahkan disertai cerita "akun resmi ditipu". Harus jujur, akun resmi bursa top dunia, tingkat keamanannya lebih tinggi dari brankas bank, bisa diretas? Kemungkinan itu lebih rendah daripada kamu memenangkan jackpot lotere. Pada dasarnya, ini hanyalah sugesti psikologis untuk memicu pasar.