Apa hal paling menyakitkan dalam bertransaksi? Bukan salah membaca arah, melainkan meskipun sudah yakin benar, akhirnya malah rugi.
Teman saya beberapa waktu lalu mengalami hal ini. Dia yakin suatu koin akan naik, tahan selama empat hari, lalu apa hasilnya? Arah sama sekali tidak salah, tapi biaya dana terus menggerogoti hingga hampir 1000U, dan saat koin benar-benar melambung, akun sudah dalam kondisi yang sangat berisiko. Pelajaran ini patut direnungkan oleh semua orang.
**Lubang pertama: Biaya dana adalah vampir tak terlihat**
Biaya dana setiap 8 jam harus dihitung ulang, kamu mungkin berpikir sedang mendapatkan keuntungan, padahal sebenarnya sedang kehilangan darah. Bahkan jika arah prediksi benar 100%, jika terus berada di pihak yang membayar, keuntungan akan terkikis sedikit demi sedikit.
Bagaimana menghadapinya? Pertama, perhatikan tingkat tarifnya. Jika melebihi ambang 0.1%, maka posisi tahan lama menjadi tidak menguntungkan. Cara cerdas adalah memperpendek waktu tahan posisi, atau sebaliknya, berada di pihak yang menerima biaya—pasar ini, aturan yang dibalik pun bisa menghasilkan uang.
**Lubang kedua: Harga likuidasi lebih dekat dari yang kamu kira**
Banyak orang mengira harga likuidasi adalah kebalikan dari leverage, padahal tidak. Setelah memperhitungkan biaya transaksi, slippage, dan biaya tersembunyi lainnya, harga likuidasi sebenarnya biasanya lebih dekat ke harga saat ini daripada nilai teoritisnya. Ini berarti kamu mengira masih punya buffer besar, padahal sebenarnya bisa kapan saja tersentuh.
Solusinya jangan serakah. Operasi penuh modal sangat tidak disarankan, gunakan margin secara fleksibel untuk mengendalikan risiko per posisi, dan saran leverage antara 3x sampai 5x—berikan ruang untuk fluktuasi, jangan bertaruh nyawa dengan risiko.
**Lubang ketiga: Leverage tinggi memperbesar bukan hanya keuntungan**
Leverage tinggi memang memacu adrenalin, tapi masalahnya biaya transaksi dan biaya dana dihitung berdasarkan jumlah pinjaman. Semakin tinggi leverage, semakin cepat biaya ini mengikis keuntungan, padahal ingin mendapatkan uang besar, malah habis terkuras.
Saran praktis: gunakan leverage tinggi hanya untuk mencoba pasar dengan posisi kecil, semakin lama posisi dipegang, semakin rendah leverage yang disarankan. Semakin tinggi leverage, semakin sempit ruang toleransi, sedikit fluktuasi saja bisa berakibat fatal.
**Kesimpulan satu kalimat**
Bertransaksi tampaknya seperti bertaruh arah, padahal sebenarnya sedang bersaing dengan aturan dan biaya. Pasar tidak takut kamu menang, tapi takut kamu benar-benar memahami aturan mainnya. Tetap jernih, pelajari aturan dengan baik, baru bisa bertahan dan berkembang di pasar ini.
Lihat Asli
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
12 Suka
Hadiah
12
6
Posting ulang
Bagikan
Komentar
0/400
AirdropHermit
· 12jam yang lalu
Biaya dana benar-benar luar biasa, arah sudah benar tetap saja rugi...
Lihat AsliBalas0
ponzi_poet
· 12jam yang lalu
Ini adalah jebakan terakhir dari biaya dana, jika arahnya benar tetap sia-sia
Lihat AsliBalas0
GasWastingMaximalist
· 12jam yang lalu
Aduh, biaya dana benar-benar pembunuh tak kasat mata, beberapa hari yang lalu aku juga kehilangan sebagian besar keuntungan.
Lihat AsliBalas0
MoonlightGamer
· 12jam yang lalu
Biaya dana benar-benar adalah tangan tak terlihat, meskipun arahnya benar tetap saja mengalami kerugian
Lihat AsliBalas0
WhaleWatcher
· 12jam yang lalu
Aduh, biaya dana ini benar-benar pembunuh tak kasat mata, arah yang benar malah merugi, sungguh luar biasa
Lihat AsliBalas0
MidnightTrader
· 12jam yang lalu
Biaya dana benar-benar pembunuh tak terlihat, menentukan arah yang benar malah merugi, saya sudah melihat ini terlalu banyak.
Apa hal paling menyakitkan dalam bertransaksi? Bukan salah membaca arah, melainkan meskipun sudah yakin benar, akhirnya malah rugi.
Teman saya beberapa waktu lalu mengalami hal ini. Dia yakin suatu koin akan naik, tahan selama empat hari, lalu apa hasilnya? Arah sama sekali tidak salah, tapi biaya dana terus menggerogoti hingga hampir 1000U, dan saat koin benar-benar melambung, akun sudah dalam kondisi yang sangat berisiko. Pelajaran ini patut direnungkan oleh semua orang.
**Lubang pertama: Biaya dana adalah vampir tak terlihat**
Biaya dana setiap 8 jam harus dihitung ulang, kamu mungkin berpikir sedang mendapatkan keuntungan, padahal sebenarnya sedang kehilangan darah. Bahkan jika arah prediksi benar 100%, jika terus berada di pihak yang membayar, keuntungan akan terkikis sedikit demi sedikit.
Bagaimana menghadapinya? Pertama, perhatikan tingkat tarifnya. Jika melebihi ambang 0.1%, maka posisi tahan lama menjadi tidak menguntungkan. Cara cerdas adalah memperpendek waktu tahan posisi, atau sebaliknya, berada di pihak yang menerima biaya—pasar ini, aturan yang dibalik pun bisa menghasilkan uang.
**Lubang kedua: Harga likuidasi lebih dekat dari yang kamu kira**
Banyak orang mengira harga likuidasi adalah kebalikan dari leverage, padahal tidak. Setelah memperhitungkan biaya transaksi, slippage, dan biaya tersembunyi lainnya, harga likuidasi sebenarnya biasanya lebih dekat ke harga saat ini daripada nilai teoritisnya. Ini berarti kamu mengira masih punya buffer besar, padahal sebenarnya bisa kapan saja tersentuh.
Solusinya jangan serakah. Operasi penuh modal sangat tidak disarankan, gunakan margin secara fleksibel untuk mengendalikan risiko per posisi, dan saran leverage antara 3x sampai 5x—berikan ruang untuk fluktuasi, jangan bertaruh nyawa dengan risiko.
**Lubang ketiga: Leverage tinggi memperbesar bukan hanya keuntungan**
Leverage tinggi memang memacu adrenalin, tapi masalahnya biaya transaksi dan biaya dana dihitung berdasarkan jumlah pinjaman. Semakin tinggi leverage, semakin cepat biaya ini mengikis keuntungan, padahal ingin mendapatkan uang besar, malah habis terkuras.
Saran praktis: gunakan leverage tinggi hanya untuk mencoba pasar dengan posisi kecil, semakin lama posisi dipegang, semakin rendah leverage yang disarankan. Semakin tinggi leverage, semakin sempit ruang toleransi, sedikit fluktuasi saja bisa berakibat fatal.
**Kesimpulan satu kalimat**
Bertransaksi tampaknya seperti bertaruh arah, padahal sebenarnya sedang bersaing dengan aturan dan biaya. Pasar tidak takut kamu menang, tapi takut kamu benar-benar memahami aturan mainnya. Tetap jernih, pelajari aturan dengan baik, baru bisa bertahan dan berkembang di pasar ini.