

Drift Protocol merupakan pertukaran terdesentralisasi (DEX) berbasis blockchain Solana yang mengkhususkan diri pada perdagangan perpetual futures. Platform ini menghadirkan fitur-fitur unik dan telah berkembang ke pasar prediksi, sehingga memposisikan diri sebagai superapp DeFi serbaguna.
Drift Protocol adalah DEX berbasis Solana yang berfokus pada perdagangan perpetual futures. Pengguna dapat memanfaatkan leverage hingga 50x, yang dapat memperbesar potensi keuntungan maupun kerugian. Platform ini mengimplementasikan fitur-fitur inovatif seperti dynamic automated market maker (AMM) dan decentralized central limit order book (DLOB) untuk mendukung dinamika pasar kripto yang volatil.
Didirikan pada tahun 2021 oleh Cindy Leow dan David Lu, Drift meraih popularitas selama bull run kripto. Meski menghadapi tantangan akibat fluktuasi pasar, platform ini terus berinovasi dengan meluncurkan versi-versi baru yang lebih aman dan menawarkan fitur yang lebih beragam.
Drift Protocol menawarkan tiga fitur utama:
Trade: Pengguna dapat memperdagangkan perpetual futures dan pasangan spot dengan eksekusi berkecepatan tinggi serta biaya rendah. Pendekatan hybrid-nya mengombinasikan AMM dengan backstop liquidity serta DLOB, sehingga menawarkan likuiditas dan price discovery secara bersamaan.
Earn: Sistem Borrow/Lend Drift memungkinkan pengguna memperoleh imbal hasil dengan meminjamkan aset atau mengakses likuiditas pinjaman. Fitur ini mendukung kemampuan cross-collateral multi-aset pada exchange perpetual.
BET: Pasar prediksi Drift memungkinkan pengguna untuk bertaruh pada berbagai hasil pasar, mulai dari pergerakan harga kripto hingga kejadian dunia nyata.
Drift telah menjalin kemitraan dengan berbagai proyek utama di Solana, menciptakan efek flywheel positif dalam ekosistemnya. Kolaborasi ini meningkatkan fungsionalitas, likuiditas, dan pengalaman pengguna, serta menegaskan komitmen Drift dalam membangun ekosistem DeFi kolaboratif di Solana.
DRIFT merupakan token tata kelola asli dari Drift Protocol. Token ini memberikan hak suara kepada pemegangnya untuk menentukan pembaruan protokol dan arah masa depan melalui struktur DAO multi-cabang, yang meliputi:
DRIFT memiliki total suplai sebesar 1 miliar token. Utilitasnya dalam ekosistem meliputi:
Drift Protocol menargetkan diri sebagai DEX terkemuka untuk perdagangan perpetual futures. Fokus utama platform ini adalah skalabilitas, keterlibatan komunitas, serta inovasi berkelanjutan. Drift telah menunjukkan pertumbuhan volume perdagangan yang signifikan dan secara konsisten mencapai target roadmap-nya.
Walaupun menghadapi tantangan dari kompetitor maupun regulasi yang terus berkembang, Drift tetap berada pada posisi strategis untuk berperan penting dalam perkembangan solusi DeFi yang canggih dan inklusif.
Langkah memulai penggunaan Drift Protocol:
Drift Protocol menjadi salah satu pintu masuk menarik ke dunia DeFi, menawarkan platform trading berkecepatan tinggi dan biaya efisien di Solana. Dengan fitur inovatif, pendekatan seimbang, dan peluang pertumbuhan, Drift siap memainkan peran signifikan dalam ekosistem Solana serta lanskap DeFi secara global.
Benar, Drift Protocol dibangun di atas blockchain Solana. Platform ini memanfaatkan kecepatan tinggi dan biaya rendah Solana untuk menghadirkan layanan trading dan lending terdesentralisasi yang efisien.
Drift Protocol adalah platform trading terdesentralisasi di Solana yang menawarkan perpetual futures, spot trading, serta yield vault, dengan biaya rendah dan efisiensi modal tinggi.











